Metode kancing gemerincing merupakan salah satu cara belajar kelompok yang efektif dan menarik. Cara belajar ini pun bisa diterapkan di sekolah untuk melibatkan seluruh siswa dan memastikan mereka berperan aktif di sepanjang pembelajaran. Berikut ini akan kita bahas lebih lanjut mengenai metode pembelajaran ini.
Mengenal Metode Kancing Gemerincing dalam Pembelajaran
Kancing gemerincing adalah model pembelajaran kelompok yang mana setiap anggota kelompok bisa aktif memberikan pandangan atau menjelaskan suatu materi sekaligus mendengarkan pandangan dari anggota kelompok lainnya. Cara ini bisa menghindari adanya siswa pasif karena siswa lain yang cenderung lebih aktif dan mendominasi.
Dalam metode ini, guru bisa membagi kelas menjadi beberapa kelompok dengan 4 hingga 6 anggota. Kemudian guru memberikan masing-masing anak dari semua kelompok satu kancing. Setelah itu guru akan memberikan materi atau soal dan siswa bisa menjelaskan materi tersebut pada teman satu kelompoknya dengan menyerahkan kancing.
Selama pembelajaran dengan metode ini berlangsung, semua anak dalam kelompok harus menjelaskan materi atau jawaban. Sehingga semua siswa bisa berpartisipasi secara aktif dengan cara yang benar-benar adil. Karena itu pun metode ini bisa memberi kesempatan pada siswa yang mungkin ingin menjawab namun kalah dengan siswa lain yang lebih aktif.
Video dari dari channel YouTube Kata Rasa, menunjukkan kegiatan pembelajaran di sebuah kelas dengan metode kancing gemerincing yang digabungkan dengan model pembelajaran PBL. Dengan metode ini semua siswa tampak mendapat kesempatan menjelaskan atau menjawab materi pada teman sekelompok. Mereka pun terlihat senang sehingga kegiatan belajar tidak terasa menyiksa bagi mereka.
Tujuan dan Manfaatnya
Metode pembelajaran satu ini tentunya memiliki tujuan dan manfaat tersendiri seperti berikut:
- Mendorong Siswa Agar Lebih Aktif
Cara belajar ini bisa mendorong semua siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran. Hal tersebut penting terutama untuk siswa yang sering pasif.
- Menciptakan Pembelajaran yang Menyenangkan
Metode belajar ini pastinya juga bisa menciptakan pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa tidak mudah bosan bahkan mengantuk.
- Meningkatkan Semangat dan Minat Belajar
Adanya keharusan berinteraksi dengan menjelaskan materi kepada teman satu kelompok juga bisa meningkatkan semangat serta minat untuk belajar.
- Meningkatkan Pemahaman Siswa Terkait Materi
Tujuan lainnya yaitu untuk meningkatkan pemahaman siswa. Apalagi tidak jarang banyak siswa lebih mudah memahami materi yang dijelaskan oleh teman mereka sendiri daripada oleh guru.
Cara Belajar Kancing Gemerincing VS Jigsaw
Metode kancing gemerincing dan jigsaw cukup serupa. Sebab keduanya mendukung setiap siswa untuk aktif belajar dan menjelaskan materi pada kelompok masing-masing. Bedanya, pada metode jigsaw ini tidak menggunakan perangkat bantuan seperti kancing dan setiap kelompok bisa membentuk kelompok baru dan kemudian kembali ke kelompok sebelumnya.
Dalam cara jigsaw, murid di bagi menjadi beberapa kelompok dan masing-masing anggota mendapat satu sub topik berbeda. Kemudian setiap anggota kelompok tersebut akan membentuk kelompok baru dengan anggota kelompok lain yang mendapat sub topik sama lalu mendiskusikanya secara mendalam. Setelah itu, setiap murid kembali ke kelompok awal dan menjelaskan apa yang telah mereka pelajari.
Baik metode kancing maupun jigsaw sama-sama bisa membantu meningkatkan efektifitas belajar siswa sekaligus mendorong mereka untuk berperan aktif selama proses pembelajaran berlangsung. Bedanya, jika menggunakan metode jigsaw pengajar tidak perlu menggunakan properti seperti kancing karena siswa sudah mengetahui perannya masing-masing.
Metode kancing gemerincing memang menjadi model pembelajaran interaktif yang menarik dan bermanfaat. Cara ini pun bisa diterapkan dalam kelas maupun kelompok belajar mandiri untuk memastikan semua siswa aktif berpartisipasi. Dengan cara ini pun pembelajaran akan menjadi lebih menyenangkan namun juga efektif./dec
