Ketahui bahwa lolos dan meraih prestasi gemilang di ajang Olimpiade Nasional itu dibutuhkan strategi cara belajar untuk OSN yang tidak hanya konsisten saja, namun juga harus efektif. OSN, merupakan akronim dari Olimpiade Sains Nasional. Olimpiade akademik ini merupakan ajang bergengsi yang bisa menjadi tolok ukur pencapaian siswa dalam bidang ilmu pengetahuan mencakup mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Astronomi, serta Komputer.
Strategi belajarnya tidak hanya seputar menghafal materi saja, namun benar-benar memahami konsep supaya mampu menyelesaikan soal-soal tingkat tinggi dengan cepat. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memiliki pendekatan belajar terstruktur dan terarah.
4 Cara Belajar untuk OSN secara Efektif
Persaingan dalam kompetisi Sains sangat ketat. Pasalnya, tidak hanya melibatkan siswa-siswa terbaik dari satu sekolah atau daerah saja, namun juga peserta dari seluruh Indonesia. Bahkan tak jarang kompetisi ini bisa membuat pesertanya tembus ke level dunia apabila telah sampai pada tahap internasional.
1. Tentukan Bidang Olimpiade yang Akan Diikuti
Cara belajar untuk OSN pertama adalah menentukan bidang kompetisi yang akan diikuti. Pilihlah bidang sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing. Memilih bidang yang disukai tentunya akan membuat proses belajar terasa lebih menyenangkan dan tanpa ada beban. Usai memilih bidang kompetisi, segera cari tahu silabus atau cakupan materi yang umumnya diujikan. Ini akan menjadi dasar dari strategi belajar secara tepat untuk kita susun.
2. Kumpulkan Soal dan Materi dari Tahun Sebelumnya
Strategi belajar OSN yang efektif selanjutnya adalah mengumpulkan soal-soal dari tahun-tahun sebelumnya. Soal-soal ini bisa berasal dari tingkat sekolah, Olimpiade Sains Kabupaten atau Kota, Olimpiade Sains Provinsi, dan juga Olimpiade Sains tingkat Nasional. Bahkan jika perlu carilah soal dari tingkat internasional seperti International Mathematical Olympiad (IMO), International Physics Olympiad (IPhO), International Biology Olympiad (IBO), dan lain sebagainya.
Soal-soal tersebut bisa didapatkan dari berbagai sumber. Misalnya, buku kumpulan soal, situs resmi Kemendikbud, forum akademik online, atau bimbingan belajar olimpiade. Hal ini penting dilakukan karena soal-soal tahun lalu memberikan gambaran mengenai tipe dan tingkat kesulitan soal. Ini juga bisa membantu mengidentifikasi pola soal yang biasanya keluar dalam ujian.
3. Disiplin Mengatur Jadwal Belajar
Cara belajar untuk OSN selanjutnya yakni mempersiapkan diri dengan melatih kedisiplinan waktu. Hal tersebut butuh waktu dan usaha secara konsisten. Salah satu cara terbaik adalah memanfaatkan waktu khusus setiap hari untuk mengerjakan soal. Alangkah baiknya, buat target harian guna mengerjakan minimal satu set soal. Nah, satu set tersebut umumnya terdiri dari 5-10 soal dengan tingkat kesulitan yang beragam dan cukup tinggi.
Pastikan mengerjakannya dalam kondisi fokus tanpa adanya gangguan. Lakukan seolah-olah sedang mengikuti ujian sesungguhnya. Jika perlu, gunakan stopwatch untuk membiasakan diri dengan manajemen waktu. Dalam olimpiade, kecepatan dan ketepatan menyelesaikan soal merupakan hal penting. Maka, dengan adanya latihan rutin setiap harinya akan membuat peserta jadi terbiasa untuk berpikir cepat dan tepat.
Hal tersebut divalidasi langsung melalui video di kanal YouTube Dokter Matematika, di mana mengerjakan latihan soal secara rutin menjadi bagian dari strategi untuk mempersiapkan OSN. Mengerjakan latihan soal bisa memudahkan peserta dalam memahami materi lebih banyak, serta menghemat waktu supaya tetap efektif dan efisien. Jika dibandingkan dengan belajar materi, memperbanyak latihan soal bisa mendapatkan banyak gambaran yang nantinya keluar ketika olimpiade sungguhan berlangsung.
4. Review dan Analisis Kesalahan
Selanjutnya, cobalah untuk melihat kembali soal yang sulit dijawab, begitu juga dengan jawabannya yang salah. Lalu, analisis letak kesalahannya, apakah karena konsepnya kurang paham atau belum menguasai teknik penyelesaiannya. Setelah itu, buatlah catatan khusus yang isinya memuat poin-poin penting dari hasil review. Catatan tersebut akan bermanfaat menjelang pelaksanaan karena bisa menjadi bahan pengulangan yang cepat.
Perbedaan Cara Belajar OSN Matematika dan IPA
Perbedaan mendasar antara cara belajar OSN Matematika dan IPA terletak pada fokus materi serta tipe soal yang akan dihadapi. OSN Matematika memerlukan konsep abstrak dan kemampuan problem-solving yang kuat pada materi aljabar, geometri, kombinatorika, dan teori bilangan. Sementara itu, IPA terdiri dari Fisika, Kimia dan Biologi yang lebih menekankan pemahaman konsep ilmiah secara mendalam. Selain itu, perlu eksperimen, kemampuan analisis, serta interpretasi data secara tepat.
Cara belajar untuk OSN sangat penting untuk mempersiapkan strategi belajar yang terencana. Selain itu, dibutuhkan kesiapan fisik, disiplin tinggi dan dukungan lingkungan positif, agar siswa bisa mencapai hasil maksimal. Perlu diingat bahwa olimpiade bukan hanya berbicara mengenai kemenangan, namun juga tentang proses belajar mendalam, pengembangan diri dan semangat juang pantang menyerah. /Estri
